SUKABUMI — Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SD Negeri Tegalpari berlangsung meriah dan penuh makna. Selama lima hari pelaksanaan, mulai 14 hingga 18 Juli 2025, kegiatan ini tidak hanya memberikan pemahaman tentang lingkungan sekolah, tetapi juga menciptakan suasana yang menyenangkan dan membangun kekompakan antar murid baru.
Kegiatan MPLS diisi dengan beragam aktivitas, mulai dari penyampaian materi seputar tata tertib dan nilai-nilai sekolah, hingga kegiatan kelompok yang dirancang untuk mempererat hubungan sosial antarsiswa.
Kepala SD Negeri Tegalpari, Dadan Dani, menyampaikan bahwa tahun ini jumlah murid baru mengalami peningkatan. “Alhamdulillah, jumlah pendaftar tahun ini sekitar 24 orang, ditambah beberapa murid pindahan. Kami mengalami surplus sekitar 13 murid dibandingkan tahun sebelumnya,” ujarnya.
Dadan menekankan pentingnya MPLS sebagai langkah awal yang krusial dalam proses adaptasi siswa baru. “Tujuan MPLS adalah mempersiapkan murid agar mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan sekolah dan siap menjalani proses pembelajaran. Suasana baru tentu memerlukan adaptasi, dan MPLS menjadi momen penting untuk itu,” katanya.
Ia juga menggarisbawahi bahwa SDN Tegalpari tidak hanya menekankan prestasi akademik, tetapi juga kenyamanan dan interaksi positif antarwarga sekolah. “Sekolah ini akan menjadi rumah kedua bagi anak-anak kita selama beberapa tahun ke depan. Maka dari itu, penting bagi kita semua untuk menciptakan lingkungan yang harmonis dan suportif,” tambahnya.
Antusiasme para murid kelas 1 terlihat jelas selama kegiatan berlangsung. Mereka tampak menikmati setiap sesi dan merasa nyaman dengan suasana sekolah.
Salah satu guru, Rizwana, berharap MPLS menjadi fondasi yang kuat bagi murid baru. “Saya harap murid-murid baru betah sekolah di SDN Tegalpari. Dan untuk murid kelas 2 hingga kelas 6, semoga terus semangat belajar dan meningkatkan prestasi,” pesannya.
MPLS tahun ini ditutup dengan harapan besar bahwa seluruh siswa dapat tumbuh dan berkembang dalam suasana sekolah yang aman, ramah, dan mendukung proses pembelajaran secara optimal. (Rizwana)