REMBANG – Kafilah Musabaqah Qiraatil Kutub (MQK) Kabupaten Rembang berhasil menorehkan prestasi gemilang sebagai juara umum pada ajang MQK tingkat Provinsi Jawa Tengah 2025. Raihan ini diraih berkat pencapaian luar biasa dengan perolehan 9 Juara I, 9 Juara II, 2 Juara III, 2 Harapan I, 2 Harapan II, dan 2 Harapan III.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rembang, H. Moh Muchson, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh santri yang telah mengharumkan nama daerah.
“Ini bukan sekadar kemenangan angka, tetapi kemenangan dalam menjaga warisan keilmuan Islam dan menghidupkan semangat santri dalam menuntut ilmu yang mencerahkan,” ujar Muchson, Sabtu (26/7/2025).
Ia berharap prestasi tersebut menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk semakin mencintai dan menghidupkan tradisi membaca serta mengkaji kitab kuning.
“Semoga prestasi ini menjadi pemantik semangat bagi santri lain untuk terus berprestasi, dan masyarakat semakin dekat dengan kitab kuning sebagai sumber ilmu dan pencerahan,” tambahnya.
Muchson juga meminta doa restu masyarakat agar Kafilah MQK Rembang dapat kembali mengukir prestasi di tingkat nasional yang akan digelar Oktober 2025 mendatang di Wajo, Sulawesi Selatan.
Gus Hanies: Bukti Nyata Peran Pesantren
Dalam kesempatan terpisah, Wakil Bupati Rembang, H. Mochamad Hanies Cholil Barro’ (Gus Hanies), turut memberikan apresiasi kepada para santri, guru pendamping, pondok pesantren, dan keluarga yang telah mendukung kesuksesan ini.
“Capaian ini bukan hanya kebanggaan Rembang, tetapi juga bukti nyata peran pondok pesantren dalam mendidik generasi berilmu dan berakhlak,” ungkap Gus Hanies melalui sambungan telepon.
Ia berharap para santri tetap rendah hati dan terus giat belajar agar bisa kembali meraih hasil membanggakan di tingkat nasional.
“Prestasi ini adalah bukti kekuatan ilmu dan adab yang diajarkan di pesantren. Semoga santri kita tetap semangat, tidak berhenti mengukir prestasi untuk agama, bangsa, dan daerah,” pungkasnya.
Dengan dukungan semua pihak, Kafilah MQK Kabupaten Rembang optimistis tampil maksimal di tingkat nasional dan membawa harum nama Rembang serta Jawa Tengah. Keberhasilan ini juga diharapkan menjadi inspirasi generasi muda untuk terus menuntut ilmu, menjaga tradisi keilmuan pesantren, dan membumikan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari.
Reporter: Mu’ti Hartono
Editor: B. Melta
