Barito Utara, Kalteng – Perusahaan perkebunan kelapa sawit yang beroperasi di wilayah Kabupaten Barito Utara PT. Multipersada Gatramegah (MPG) memberikan reward kepada Masyarakat Bebas Api (MBA) terutama bagi desa sekitar perusahaan yang berhasil mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di daerahnya.
General Manager PT. MPG Suwandi menyampaikan, pemberian reward kepada desa-desa yang berhasil mencegah karhutla
ini merupakan bentuk komitmen perusahaan untuk menjaga lingkungan.
“Reward diberikan kepada setiap desa yang berhasil mencegah karhutla dalam kurun waktu satu tahun terakhir, hal itu sesuai dengan MoU antara desa dan PT.MPG,” katanya, Sabtu (21/1/2024).
Pada tahun ini ada tiga desa yang berhasil mencegah terjadi karhutla yakni Desa Pendreh, Desa Sei Rahayu 2 dan Desa Rimba Sari.
“Setiap desa tersebut mendapatkan reward atau hadiah atas keberhasilannya dalam mencegah karhutla di wilayahnya masing-masing sebesar 25 juta setiap desa berupa perlengkapan pipa untuk sarana air bersih, sarana dan prasarana di desa berupa tenda serta laptop dan kendaraan operasional penunjang patroli pencegahan karhutla,” jelas Suwandi.
Tidak hanya memberikan penghargaan atau reward kepada masyarakat, PT.MPG juga melakukan kegiatan sosialisasi pencegahan dan penanggulangan Karhutla di berbagai desa.
Saat ini terdapat 7 (tujuh) desa yang masuk ke dalam desa binaan PT.MPG, diantaranya Desa Karamuan yang masuk wilayah Kecamatan Lahei Barat, Desa Sei Rahayu 1, Desa Sei Rahayu 2, Desa Rimba Sari, Beringin Raya, Desa Datai Nirui dan Desa Pendreh yang masuk wilayah Kecamatan Teweh Tengah, Kabupaten Barito Utara.
Kepala desa yang mendapatkan reward MBA yakni, Ibu Neni Heriani (Kades Rimba Sari), Irawan (Kades Pendreh), Mori Andi (Kades Sei Rahayu 2) menyampaikan ucapan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada pihak perusahaan yang telah memberikan reward.
“Semoga PT. MPG semakin Jaya dalam kegiatan operasionalnya,” tutur Kades Rimba Sari mewakili rekan Kades lainnya. (@lie/Tim).














