BOGOR – Kelurahan Cikaret, Kecamatan Bogor Selatan, menggelar acara Serah Terima Jabatan (Sertijab) Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) dari ketua sebelumnya kepada Iwo Supriyanto sebagai ketua LPM baru untuk periode 2025–2030.
Acara berlangsung pada Rabu (12/11/2025) di aula Kelurahan Cikaret dan dihadiri langsung oleh Lurah Cikaret, Riki Riswan Deris, para tokoh masyarakat, RT/RW, dan perangkat kelurahan setempat.
Lurah Cikaret: “Semoga LPM Baru Membawa Cikaret Melesat”
Dalam sambutannya, Lurah Cikaret Riki Riswan Deris menyampaikan apresiasi kepada ketua LPM sebelumnya atas dedikasi dan kontribusinya selama ini.
“Alhamdulillah hari ini kami dapat melaksanakan giat serah terima jabatan ketua LPM. Kepada pak Iwo sebagai ketua LPM baru, saya berharap ke depan bisa berjalan dengan baik sesuai moto Kelurahan Cikaret: Cikaret Melesat. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada ketua LPM sebelumnya atas pengabdiannya selama ini. Semoga tetap bisa berkolaborasi lebih baik lagi,” ujar Riki.
Ketua LPM Baru: Siap Bersinergi dan Membangun Cikaret
Sementara itu, Iwo Supriyanto, Ketua LPM Kelurahan Cikaret periode 2025–2030, mengungkapkan rasa terima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan masyarakat.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Cikaret yang sudah memberikan kepercayaan kepada saya. Insya Allah kami akan memajukan dan melanjutkan program-program yang sudah dirintis, serta membawa LPM lebih maju ke depannya,” ungkapnya.
Iwo menambahkan bahwa keberhasilan program LPM tidak dapat berjalan tanpa kolaborasi seluruh unsur masyarakat.
“Tentunya kita harus berkolaborasi dengan seluruh stakeholder yang ada di kelurahan – RT, RW, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan tokoh pemuda. Kita akan bersinergi dalam membangun Kelurahan Cikaret sesuai motto ‘Cikaret Melesat’,” jelasnya.
LPM Kini Membawahi 8 Bidang untuk Mengatasi Kebutuhan Masyarakat
Iwo menjelaskan bahwa struktur LPM Cikaret kini memiliki 8 bidang, yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat.
Bidang-bidang tersebut akan fokus pada pelayanan sosial, peningkatan ekonomi warga, pemberdayaan pemuda, kesehatan, pendidikan, hingga penanganan keluhan masyarakat yang selama ini membutuhkan perhatian khusus.
“Banyak keluhan masyarakat yang harus ditangani secara maksimal. Dengan adanya 8 bidang ini, kita berharap bisa bekerja lebih efektif untuk menjawab kebutuhan warga,” tegasnya.
Reporter: Masnun
Editor: Adunk














