Barito Utara – Seiring meningkatnya kasus penyebaran Corona virus desease 2019 (Covid-19) di wilayah Kabupaten Barito Utara (Barut) beberapa pekan belakangan, kalangan Dewan berharap agar pemerintah daerah mengoptimalkan penggunaan anggaran yang telah dialokasikan.
Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barito Utara, Parmana Setiawan mengharapkan agar pemerintah dapat mengoptimalkan anggaran untuk hal tersebut.
Disampaikan Parmana bahwa untuk anggaran Covid-19 tahun 2022 telah dialokasikan sebesar Rp40 miliar lebih.
“Tentunya dengan anggaran ini dirasa cukup untuk upaya penanganan kasus ataupun pencegahannya,” katanya, jum’at (25/2/2022).
Selain itu, Waket I DPRD juga mengharapkan nantinya dengan anggaran yang ada dapat dimaksimalkan, sehingga upaya penanganan ataupun pencegahan dapat dilakukan dengan optimal dan harapan untuk Kabupaten Barito Utara bebas akan Covid-19 dapat tercapai sesuai dengan yang diharapkan.
Lebih lanjut,ia menuturkan, dengan telah dianggarkan dana yang cukup besar untuk penanganan Covid-19, artinya diharapkan tidak mengganggu anggaran instansi pemerintah daerah, sehingga program dan kegiatan pembangunan dapat berjalan dengan lancar.
“Jadi tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, dimana pemerintah harus memangkas anggaran dari sejumlah dinas. Sehingga program yang telah tersusun harus terkendala ataupun tidak bisa dilaksanakan,” jelasnya.
Dengan begitu, dirinya mengharapkan pada tahun ini semua program pembangunan yang ada di Kabupaten Barito Utara dapat berjalan sesuai rencana dan dapat dirasakan oleh masyarakat. (@lie/Tim).