BANGGAI, SULTENG – Bupati Banggai Ir H Amirudin Tamoreka, menyerahkan bantuan CSR secara simbolis dari BRI Cabang Luwuk, berupa paket makanan untuk bayi selama tiga bulan di Puskesmas Simpong, Kecamatan Luwuk Selatan, Kabupaten Banggai, Senin (22/1/2024).
Selain itu, barang lain yang disalurkan adalah Antropometri Kit, alat tersebut merupakan suatu paket alat yang berfungsi untuk menilai ukuran, proporsi dan komposisi tubuh manusia dan juga merupakan alat penting dalam mendeteksi stunting pada anak.
Dalam sambutannya, Bupati Banggai mengatakan, sangat berterima kasih kepada BRI yang telah berpartisipasi untuk terlibat dalan mendukung program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banggai, yaitu pemberian bantuan CSR sekaligus dirangkaikan dengan peringatan Hari Gizi Nasional (HGN) tahun 2024 dalam bentuk program cegah stunting Itu yang penting.
“Saat ini banyak program pemerintah yang intinya menurunkan angka stunting di Kabupaten Banggai. Hal ini perlu diperhatikan, karena pemerintah Indonesia berharap bahwa di tahun 2045 nanti, ini adalah merupakan generasi emas,” kata Bupati.
Ia mengatakan, program ini juga dilaksanakan Pemkab Banggai, mulai dari tingkat desa ada anggaran yang diperuntukkan untuk anak-anak yang kekurangan gizi dan lokasi ini juga ada di kecamatan.
“Olehnya itu anak-anak kita perlu diperhatikan,karena memang mereka-mereka ini yang menjadi pelanjut nanti generasi ke depan,” ujarnya.
Ia juga berharap mereka bisa tumbuh dan berkembang sesuai dengan umurnya, sehingga semuanya dapat terpenuhi.
Diketahui bahwa penyebab stunting itu bukan hanya diakibatkan oleh kekurangan gizi. Tetapi banyak hal-hal lain yang menyebabkannya, termasuk kesehatan lingkungan dan lain-lain.
“Termasuk para ibu-ibu, agar tetap cantik, dia jarang menyusui anaknya. Padahal ASI itu adalah kebutuhan utama,” terangnya.
Oleh sebab itu lanjutnya, dengan adanya Hari Gizi Nasional yang akan diperingati nanti, Bupati berharap semua orang tua ini, betul-betul memperhatikan gizi dari anak-anaknya.
Sementara Kadis Kesehatan Kabupaten Banggai dr I Wayan Suartika ME mengatakan, atas nama Dinas Kesehatan mengucapkan terima-kasih kepada BRI Cabang Luwuk. Mudah-mudahan dengan bantuan ini, dapat menurunkan angka stunting,khususnya wilayah kerja Puskesmas Kecamatan Simpong yang merupakan salah-satu Puskesmas yang meraih Akreditasi Paripurna.
“Akreditasi ini menjadi pengakuan terhadap mutu pelayanan faskes tingkat pertama.Karena akreditasi paripurna itu merupakan predikat hasil penilaian tertinggi,” katanya.
Menurutnya, predikat itu diberikan berdasarkan penilaian terhadap manajemen mutu dan keselamatan pasien yang diterapkan di faskes tingkat pertama.
Sedangkan Consumer Banking Manager BRI Cabang Luwuk Jacqueline C Wuysang mengatakan, ini dilakukan oleh pihak BRI dalam rangka mendukung program pemerintah dalam menurunkan angka stunting.
“Mudah-mudahan dengan bantuan ini,stunting di daerah Kabupaten Banggai semakin menurun lagi,” tandasnya. (*/PAR)
