JAKARTA – Apel gabungan TNI-POLRI dalam rangka pengamanan tahapan pemungutan dan perhitungan suara Oprasi Mantap Praja Jaya 2024 di Wilayah Hukum Polda Metro Jaya, Senin (25/11/2024).
Apel gabungan yang dilakukan dilapangan Silang Monumen Nasional (MONAS) Jakarta Pusat ini, dipimpin langsung oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto, Pangdam Jaya Mayjen TNI Rafael Granada Baay, Pejabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Teguh SetyaBudi, dan sejumlah pejabat daerah lainnya.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto mengatakan bahwa Apel Gabungan TNI-POLRI dalam rangka pengamanan tahapan pemungutan suara dan perhitungan suara di ikuti kurang lebih 6.259 personil yang hadir, dan akan melibatkan Sebanyak 88.365 personil yang terdiri dari 6.991 personil TNI, 17.448 personil Polri, serta 63.936 personil Linmas yang akan disebar ke 31.963 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Wilayah Hukum Polda Metro Jaya.
“Sebanyak 88.365 personil yang terdiri dari 6.991 personil TNI, 17.448 personil Polri, serta 63.936 personil Linmas yang akan disebar ke 31.963 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Wilayah Hukum Polda Metro Jaya,” ujar Irjen Pol Karyoto.
Dikesempatan yang sama PJ Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi mengimbau masyarakat untuk menggunakan hak pilih dengan bijak sekaligus menjaga kedamaian selama proses Pilkada.
“Gunakan hak pilih Anda dan jaga suasana tetap kondusif. Keberhasilan Pilkada adalah tanggung jawab kita bersama,” kata Teguh.
Senada dengan itu, Pangdam Jaya Mayjen TNI Rafael Granada Baay juga menyerukan pentingnya peran semua pihak dalam menjaga stabilitas keamanan.
“Kami mengimbau masyarakat DKI Jakarta untuk sama-sama menjaga Pilkada berlangsung aman, tertib, dan damai. Kami juga mohon bantuan teman-teman media, karena media adalah salah satu kekuatan pertama yang menentukan citra keamanan Jakarta,” pungkasnya.
(Nikko)