Ada Riwayat Perjalanan ke Bekasi dan Subang, Warga Cirebon Dipastikan Positif Cacar Monyet

ilustrasi-cacar-monyet_169

CIREBON – Seorang warga Kabupaten Cirebon, dinyatakan positif terkena cacar monyet (monkey pox), Jumat (10/11/2023), setelah dilakukan tes epidemiologi oleh Dinas Kesehatan setempat.

“Setelah laporan diterima, kami langsung melakukan epidemiologi, hasilnya keluar jumat malam dengan hasil positif,” kata Neneng Hasanah, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon, Senin (13/11/2023).

Menurutnya, sejak 25 Oktober 2023, pasien tersebut sudah menunjukkan gejala-gejala terjangkitnya cacar monyet, antara lain, nyeri persendian, muncul benjolan di seluruh bagian tubuh, hingga demam tinggi.

“Sementara ini, pasien tersebut masih menjalani isolasi mandiri dengan pantauan langsung dari tim kami,” paparnya.

Neneng menyebutkan, sebelum dinyatakan positif, pasien tersebut ada riwayat perjalanan dari Bekasi dan Subang.

“Kami akan terus lacak ke beberapa orang yang berkontak langsung dengan pasien tersebut,” imbuh Neneng.

Kasus cacar monyet sempat menyerang warga Kecamatan Pakalipan, Kota Cirebon. Saat ini warga tersebut harus menjalani perawatan di Rumah Sakit Daerah (RSD) Gunung Jati.

Mendapatkan informasi tersebut, petugas survelans Puskesmas Pulasaren langsung melakukan pemeriksaan dan menemukan H dalam kondisi demam, ruam hingga mengalami nyeri lutut.

Pihak medispun, sudah mengirimkan specimen milik H ke Balai Litbangkes Jakarta untuk kebutuhan pemeriksaan lebih lanjut.

Dari hasil yang diterima oleh tim Surveilans, H dinyatakan tidak memiliki riwayat perjalanan, orientasi seksual, kontak dengan hewan penular, maupun berkontak langsung dengan pengidap cacar monyet. (Red)

Komentar

Komentar

Mohon maaf, komentar belum tersedia

Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.

Berita Terkait

Search