KOTA PASURUAN, JATIM – Kota Pasuruan selain dikenal dengan kota Madinah Van Java dan Kota Santri. Kota Pasuruan juga mempunyai kuliner makanan yang khas asli asal Kota Pasuruan yakni Bandeng Jelak.
Bandeng jelak terkenal kuliner makanan
dengan rasanya yang gurih dan harum ketika disantap, membuat ikan ‘Bandeng Jelak’ menjadi salah satu makanan khas primadona yang wajib diburu ketika berada di Kota Pasuruan, Jawa Timur.
Dengan racikan bumbu yang pas dan biasanya dibakar di atas arang batok kelapa, membuat ikan bandeng hasil budidaya petambak ikan di tambak Kota Pasuruan itu, terkenal harum dan menawarkan cita rasa gurih serta tidak berbau tanah.
Bandeng Jelak sendiri, memang sudah terkenal di kalangan masyarakat baik di Kota Pasuruan maupun di luar Kota Pasuruan.
Diberi nama ikan bandeng jelak, lantaran ikan bandeng tersebut dibudidaya di Kampung Jelak, Kelurahan Blandongan, Kecamatan Bugul Kidul, Kota Pasuruan.
Ada beberapa olahan ikan Bandeng Jelak yang best seller dan sering diburu oleh para wisatawan kuliner, antara lain Ikan Bakar Bandeng Jelak, Bandeng Jelak Crispy, Bandeng Jelak Sate Komo, Botok Bandeng Jelak, Abon Bandek Jelak, Stik Duri Bandeng dan Bandeng Presto.
Nur Hayati pengelola bandeng jelak mengatakan, menu yang paleng di buru pembeli yakni sate komo bandeng atau sate bandeng.
Selain menu itu kata Nur Hayati, juga ada olahan seperti bandeng bakar madu, bandeng presto, bandeng krispi, abon bandeng hingga botok bandeng. Bandeng yang diolah berasal dari tambak warga sekitar yang terkenal gurih tanpa bau lumpur dan diyakini sangat kaya protein.
“Banyak ada beberapa, bakar madu, bandeng krispi, botok bandeng, dan yang baru dan dicari ini sate bandeng,” ucap Nur Hayati.
Meski sudah banyak yang tahu tentang bandeng jelak. Namun, cara penjualan bandeng jelak tersebut masih belum bisa terbilang tinggi di jenjang sosial media atau system online.
Seharusnya, Pemerintah Kota Pasuruan lebih menguatkan penjualan berbasis online. Sehingga, para penikmat bandeng jelak yang khas asal Kota Pasuruan lebih diketahui oleh masyarakat luas. Pasalnya, beberapa bulan terakhir bandeng jelak sangat banyak di minati oleh warga lokal atau warga kota pasuruan.
Diera Internet seperti ini, Pemkot Pasuruan mengajak para pelaku UMKM untuk mengikuti seminar bersama tim penggiat sosial media atau influencer yang berada di Kota Pasuruan.
Sehingga, para pelaku UMKM Bandeng Jelak bisa memasarkan produk kulinernya yang lebih relevan agar mampu menjaring pelanggan lebih luas. Selain itu, para pelaku UMKM bisa memperkenalkan menu baru atau menu tematis setiap bulannya.
Demi menarik minat pelanggan lebih besar. Para pelaku UMKM lebih giat dalam memperkenalkan kuliner di media sosial dan bisa mendatangkan konsumen potensial lainnya yang akan membantu mengembangkan bisnis kuliner jadi lebih kuat. Bahkan, Pemkot Pasuruan juga bisa iklan berbayar dan sehingga kuliner bandeng jelak lebih mendunia serta banyak di kunjungi masyarakat luas.
Saat ini, Kota Pasuruan sudah memiliki banyak wisata mulai dari Payung Madinah yang berada di jantung Kota Pasuruan. Dan akan membangun Rest Area Nuansa Arofah di lahan dan bangunan bekas Carefour Kota Pasuruan, Masjid Terapung di perairan Kota Pasuruan dengan nuansa Jeddah serta Taman Tematik Krampyangan.
Pemkot Pasuruan bisa membuka outlet disetiap tempat wisata yang di miliki Pemerintah Kota Pasuruan. Sehingga kuliner bandeng jelak lebih banyak di ketahui masyarakat dan banyak dinikmati para wisatawan yang berkunjung ke Kota Pasuruan.
Dengan pengembangan yang tepat, Bandeng Jelak berpotensi menjadi ikon kuliner nasional, bahkan mendunia dan meningkatkan perekonomian para pelaku UMKM Kota Pasuruan.
Peluang Peluang Baru:
- Pembukaan outlet Bandeng Jelak di tempat wisata Kota Pasuruan, seperti Payung Madinah, Rest Area Nuansa Arofah, Masjid Terapung, dan Taman Tematik Krampyangan.
- Kerjasama dengan platform online dan jasa pengiriman makanan untuk menjangkau pelanggan yang lebih luas.
- Partisipasi dalam festival kuliner lokal, nasional, dan internasional untuk meningkatkan brand awareness.
- Pengembangan produk turunan Bandeng Jelak, seperti abon, kerupuk, dan dendeng.
- Pelatihan bagi para pelaku UMKM dalam pengelolaan media sosial dan strategi pemasaran online.
Dengan upaya bersama dari pemerintah, pelaku UMKM, dan masyarakat, Bandeng Jelak dapat terus berkembang dan menjadi kebanggaan Kota Pasuruan, membawa cita rasa khasnya ke seluruh penjuru negeri dan bahkan dunia.
Untuk meningkatkan kuliner tersebut, Pemerintah Kota Pasuruan harus menyediakan permodalan kepada seluruh pelaku UMKM yang ada di Kota Pasuruan.
Akses permodalan yang mudah dan terjangkau bagi para pembudidaya dan pengolah bandeng jelak juga akan membantu mereka meningkatkan kapasitas produksi dan kualitas produk. Pemerintah dapat memberikan bantuan modal dalam bentuk pinjaman lunak, subsidi, atau hibah kepada para pelaku usaha bandeng jelak.
Selain itu, pelatihan dan pendampingan juga diperlukan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka dalam budidaya, pengolahan, dan pemasaran bandeng jelak. Pemerintah juga dapat membantu para pelaku usaha Bandeng Jelek untuk menjalin kerjasama dengan distributor, supermarket, dan restoran.
Dengan langkah-langkah strategis dan kerjasama yang solid, Bandeng Jelak tidak hanya akan menjadi kebanggaan Kota Pasuruan, tetapi juga mampu mendunia dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Mari kita jadikan Bandeng Jelak sebagai duta kuliner Indonesia yang memukau dunia dengan kelezatan. (BM)