KABUPATEN BEKASI – Sepanjang jalan masuk perumahan Villa Gading Harapan (VGH), di Desa Kedung Jaya, Rt06/Rw08, Kecamatan Babelan, saat ini tidak kondusif.
Tanah berceceran di ruas jalan tersebut, kondisi itu dirasa menganggu aktivitas masyarakat.
Pedagang di Jalan Tersebut, Sumiyati dan mini menyampaikan, dirinya mengaku sangat terganggu dengan adanya kondisi tersebut. Kondisi itu berdampak pada pembeli dagangannya.
“Saya sangat terganggu, kondisi jalan depan tempat saya berjualan penuh sisa tanah dan debu, debu sering berhamburan ke dagangan saya,” katanya Senin (13/05/2024).
Sumiyati menyampaikan, ceceran tanah merupakan dampak dari proyek pengurugan. Lokasi proyek ada di Jalan Tanggul persis depan perumahan VGH, Akibatnya kondisinya berdebu.
Dia mengatakan, kondisi bisa diminimalisir jika pihak proyek intens membersihkan. Dia berharap, pihak terkait bisa memberikan teguran kepada pihak proyek.
“Tolong sisa tanah yg berceceran kejalan setiap hari dibersihkan, saya berharap pihak terkait menegur, soalnya sangat menggangu. Tidak saya saja, tapi juga para pengguna jalan pasti terganggu,” kata dia.
Sementara itu, dari pihak proyek pengurugan membantah jika ceceran tanah tidak dibersihkan. Pihaknya menyiram jalanan yang berdebu setiap harinya.
“Setiap hari dibersihkan dan disiram pakai air, cuman kondisinya kan cuaca panas jadi mungkin cepat kering jalannya,” kata Dadang, petugas pencatat kendaraan proyek pengurugan. (Danu)