KOTA BEKASI – Merasa telat kurang lebih dua bulan angsuran, seorang debitur BCA Finance, merasa dirugikan dan kecewa, lantaran kendaraanya ditarik oleh beberapa oknum yang mengaku sebagai petugas dari kantor leasing tersebut.
Rajasa Adji Trian Putra (35) warga Kelurahan Kebonpala, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, yang kesehariannya sebagai driver taxi online tersebut menceritakan, kejadian penarikan mobil dengan tipe Daihatsu Sigra keluaran tahun 2022 itu, terjadi saat dirinya memarkir kendaraannya di belakang Masjid Islamic Center Kota Bekasi, Jumat (8/3/2024).
Disaat itu, ia didatangi oleh beberapa orang yang mengaku sebagai petugas dari BCA Finance.
“Mereka ingin menarik mobil saya karena telat dua bulan, tetapi saya tidak mau. Akhirnya mereka memaksa untuk datang ke kantor BCA Finance yang berlokasi di Harapan Indah (Kota Bekasi),” kata Rajasa kepada Fakta Hukum, Rabu (13/3/2024) malam.
Sesampainya di kantor leasing BCA Finance, Rajasa bertemu dengan sesorang yang bernama Faiz selaku yang bertanggung jawab atas penarikan mobilnya.
Rajasa menambahkan, disaat berada di kantor itu, dia diminta untuk membayar sejumlah uang dengan total 21 juta rupiah, agar dapat membawa mobil miliknya pulang.
“Faiz mengatakan, mobil sementara di sini dulu, namun jika ingin membayar biaya tarik beserta tunggakkan cicilan, total 21 juta rupiah, silahkan mobil dibawa pulang,” ucap Rajasa menirukan perkataan Faiz.
Rajasa mengaku, ia merasa terintimidasi oleh pihak leasing, karena tidak masuk akal baginya jika harus membayar total 21 juta. Padahal, cicilan mobil bernopol B 1895 RKF miliknya itu, baru telat kurang lebih dua bulan.
Kepada Fakta Hukum ia berharap, agar BCA Finance pusat, bijak dalam mengambil keputusan untuk nasabah yang nunggaknya masih 2 bulan seperti ini. Tidak asal tarik kendaraan, kemudian dibebankan biaya tarik kepada debitur yang terasa sangat memberatkan.
“Saya harap sih mobil bisa keluar, saya akan usahakan bayar cicilan tertunggak, urusan biaya tarik saya tidak mau membayarnya, kalau denda saya akan bayar nanti di akhir pengambilan BPKB,” ucap Rajasa.
Sampai berita ini diterbitkan, pihak BCA Finance belum memberikan konfirmasi terkait kejadian tersebut. (Tatang/SP)